Beberapa jenis baja yang paling dikenal dalam dunia konstruksi ada 2 yaitu baja profil WF (Wide Flange) dan baja profil H-Beam. Secara kasat mata, Besi WF dan Besi H-Beam memiliki kesamaan bentuk. Namun apabila diperhatikan lagi maka akan terlihat perbedannya.
Perbedaan yang pertama, dari segi bentuk, yang mana besi WF memiliki bagian sayap yang lebih lebar daripada H-beam. Rasio bagian sayap pada baja profil H adalah 1:1, sehingga nampak seimbang. Namun pada sayap wide flange ini berbeda, besi WF memiliki sayap profil yang lebih kecil setengah dari lebar badan besi, rasio bagian sayap pada besi WF adalah 2:1.
Sebenarnya kedua jenis besi baja ini, H-Beam dan WF memiliki kualitas yang sama baiknya. Tetapi, secara umum memiliki fungsi yang berbeda pada saat digunakan pada konstruksi bangunan. Wide Flange lebih banyak digunakan pada bangunan seperti gudang, atau rumah karena memiliki kekuatan yang lebih tinggi pada gaya tarik dan gaya tekan sehingga memudahkan pada saat proses pembangunan. Selain itu, wide flange lebih ringan dan mudah dibentuk sehingga sangat efisien saat digunakan.
Berbeda dengan wide flange, besi baja H-Beam sangat cocok digunakan pada konstruksi berat, seperti jembatan dan gedung-gedung besar. H-beam juga seringkali digunakan sebagai pasangan dari wide-flange ketika pemasangan tiang pada struktur gedung.